Digitizers pasti merasa jenuh ketika ratusan chat WhatsApp masuk menumpuk. Kalau dibiarkan, sayang. Namun, kalau dibalas satu per satu jadinya ya melelahkan. Itu mungkin terjadi karena belum mengunduh salah satu aplikasi chatbot WhatsApp yakni Auto-reply for Whats. Aplikasi balas pesan WhatsApp otomatis itu memudahkan para social media marketers untuk menjawab pesan WhatsApp dengan cepat.
Kelebihan Auto-reply for Whats
Kelebihan Auto-reply for Whats ini bisa didownload lewat Playstore dan diakses secara gratis. Cara penggunaannya juga terbilang mudah karena Anda tinggal menuliskan sebuah keyword pesan beserta balasan dari keyword tersebut.
Jadi, ketika pembeli menuliskan keyword tertentu maka secara otomatis akan dibalas sesuai dengan template balasan yang sudah dibuat. Mudah sekali, bukan?
Perlu diperhatikan jika yang ditulis oleh pengirim berbeda dengan keyword yang telah disetting maka aplikasi ini juga tidak berjalan. Misalkan keyword yang ditulis di aplikasi “Assalamualaikum” tapi pembeli menuliskan dengan “Assalamaulaikum gan” maka aplikasi ini tidak akan berjalan karena pesan tidak sama persis dengan keyword. Tidak boleh kurang atau ditambahkan kata lain.
Baca juga: Meningkatkan Engagement untuk Bisnis Yang Lebih Baik
Oleh karena itu, pembeli harus diarahkan untuk menulis pesan whatsApp sesuai dengan keyword yang telah disetting di aplikasi Auto-reply for Whats.
Lantas, bagaimana caranya?
Digitizers perlu membuat link WhatsApp menuju chat langsung. Cara membuat link WhatsApp menuju chat langsung dengan menggunakan rumus:
Contoh;
Kode %20 itu nantinya akan muncul sebagai spasi.
Untuk ganti baris atau enter menggunakan kode url %0A.
Link tersebut bisa dipasang di website, email atau facebook sehingga ketika ada yang meng-klik akan langsung terbuka di WhatsApp. Untuk memperindah link yang panjang itu bisa menggunakan penyingkat url seperti bit.ly, intip.in dan sebagainya.
Dengan membuat link WhatsApp tersebut, calon customer akan mengirim pesan sesuai dengan keyword yang telah disetting di aplikasi Auto-reply for Whats. Tentunya akan semakin memudahkan calon customer karena tidak perlu capek-capek menulis pesan sendiri. Mereka hanya perlu klik “send” saja.
Baca juga: Buat Online Shop Kebanjiran Order
Kekurangan Auto-reply for Whats
Namun, aplikasi ini tentu belum sempurna. Kekurangan WhatsApp Auto Reply ini terletak pada pop up iklan yang cenderung menganggu. Hal ini tentu wajar mengingat ini adalah aplikasi gratisan. Selain itu, aplikasi ini terkadang tidak jalan meskipun statusnya masih aktif. Tapi tenang saja karena masalah tersebut dapat diatasi dengan melakukan off-on lagi.
Kelemahan menggunakan Auto-reply for Whats lainnya adalah muncul kesan tidak serius. Saking cepatnya membalas chat WhatsApp ternyata bisa jadi boomerang. Hal tersebut terjadi karena pembeli bisa saja merasa diacuhkan karena sadar yang membalas adalah robot.
Oleh karena itu, template keyword sebaiknya hanya untuk pembukaa chat saja. Selanjutnya, Digitizers tetap perlu manual untuk balasan dari pembeli.
Baca juga: WhatsApp Business, Apa yang Membedakan?
Kesimpulannya, aplikasi Auto-reply for Whats bisa digunakan agar terkesan fast respon dan tidak perlu capek membalas satu per satu. Namun, juga tetap dipikirkan efek samping karena beberapa pembeli kadang kurang suka jika dilayani dengan chatbot semacam itu. Anda juga patut waspada akan pencurian data karena telah memberikan permission atau izin akses pada aplikasi ini di smartphone Anda.
Fast respon itu perlu tapi sentuhan personal juga penting.