Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) meluncurkan aplikasi berbasis digital “Peta Jelajah Nusantara”. Aplikasi ini dapat digunakan sebagai pemandu bagi masyarakat yang melakukan perjalanan darat di wilayah Indonesia. Tentunya dengan sejumlah fitur yang memudahkan pengguna menemukan rute perjalanan dan berbagai informasi yang paling dibutuhkan.
Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Budi Setiyadi, mengungkapkan bahwa kini masyarakat lebih menyukai peta berbasis digital untuk mempermudah mereka dalam mobilitas saat mudik.
Baca juga: Dari Layanan GrabCar Premium Hingga Grab Katering
“Dengan adanya Peta Jelajah Nusantara ini diharapkan dapat membantu masyarakat memperoleh informasi seperti rute navigasi, posko mudik, posko kesehatan, dan lainnya. Ini bagus untuk digunakan masyarakat untuk menambah referensinya sebagai acuan rute jalur mudik,” kata Dirjen Budi dalam keterangan resminya.
Aplikasi Peta Jelajah Nusantara adalah hasil kerja sama antara Kementerian Perhubungan dengan PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) yang didukung oleh Kementerian Kesehatan, Kementerian PUPR, BPJT Korlantas Polri, dan BASARNAS.
Aplikasi ini dibangun sebagai sarana pemandu bagi masyarakat yang melakukan perjalanan darat di wilayah Indonesia. Informasi dan data yang tersaji di dalam aplikasi ini merupakan data resmi yang terkini dari sejumlah instansi yang terkait.
Baca juga: GrabBajay, Solusi Menyasar Jalur yang Sulit Dijangkau
Chief Human Capital XL Axiata, Rudy Afandi dalam acara peresmian ini menyebutkan bahwa aplikasi Peta Jelajah Nusantara merupakan hasil tindak lanjut dari kerja sama kedua pihak dalam digitalisasi informasi layanan Kemenhub kepada masyarakat.
Menurutnya, XL Axiata siap untuk mendukung upaya pengembangannya lebih lanjut. Masih perlu penyempurnaan untuk aplikasi ini agar lebih kaya dengan informasi dan data yang dibutuhkan pengguna jalan.
“Kami melihat banyak hal positif jika suatu aplikasi navigasi ini dibuat oleh pemerintah. Sebagai pengelola dan pembuat kebijakan atas layanan transportasi, maka tentunya banyak informasi yang bisa dituangkan dalam aplikasi Peta Jelajah Nusantara ini,” lanjut Rudy.
Baca juga: Produsen Chip Terbesar China Hengkang dari Bursa Efek New York
Misalnya, dia menambahkan, mengenai peraturan dan tata tertib berkendara, kondisi jalan, potensi gangguan yang terjadi karena misalnya ada perbaikan jalan, daerah rawan bencana, hingga jalur alternatif.
Aplikasi Peta Jelajah Nusantara ini dapat diunduh dari Google Play Store bagi para pengguna android. Peta navigasi ini terhubung dengan aplikasi Google Map.