Jenis-jenis investasi reksa dana yang perlu diketahui – Reksa dana memang jenis investasi yang terbilang mudah karena investor hanya menginvestasikan dana lalu pengelolaan dana investasi akan dilakukan oleh Manajer Investasi secara profesional. Tetapi, sebelum melakukan investasi reksa dana kita wajib mengetahui jenis-jenis investasi pada reksa dana yang tentunya memiliki presentase hasil imbal (return) dan resiko yang sangat bervariasi. Berikut adalah jenis-jenis investasi reksa dana yang wajib diketahui untuk pertimbangan sebelum melakukan investasi.
Reksa dana saham, keuntungan paling tinggi tapi resiko paling besar (>5 Tahun)
Jenis investasi reksa dana ini menghasilkan keuntungan paling tinggi diantara jenis investasi reksa dana lainnya, akan tetapi memiliki resiko paling besar sebab dalam reksa dana jenis ini, Manajer Investasi menempatkan dana investor pada instrumen saham. Resiko besar pada jenis investasi reksa dana ini karena fluktasi harga saham yang rata-rata sangat tajam. Oleh sebab itu reksa dana saham sebaiknya untuk investasi jangka panjang yaitu diatas 5 tahun.
Baca juga : Apakah Harga Emas Hari Ini Menguntungkan ?
Reksa dana pendapatan tetap, menggunakan obligasi sebagai instrumennya (1-3 Tahun)
Memanfaatkan surat utang (obligasi) sebagai instrumennya, investasi ini cocok untuk tujuan keuangan dengan target pencapaian 1-3 tahun. Kinerja reksa dana pendapatan tetap didorong oleh perubahan suku bunga acuan Bank Indonesia. Penurunan BI Rate akan mendorong kenaikan harga obligasi yang merupakan instrumen penempatan reksa dana ini.
Reksa dana campuran, bisa menggunakan instrumen saham, obligasi, atau pasar uang (3-5 Tahun)
Reksa dana ini menawarkan kombinasi investasi dalam berbagai instrumen seperti saham, obligasi dan pasar uang. Tujuannya untuk memperoleh keuntungan dalam jangka panjang. Sangat cocok untuk tujuan keuangann dengan target pencapaian 3 – 5 tahun. Keunggulan reksa dana ini adalah instrumen investasinya bisa lebih fleksibel sebab Manajer Investasi bisa meracik instrumennya dengan berbagai instrumen.
Baca juga : Kenapa Dollar Menguat ? Kenapa Rupiah Melemah ?
Reksa dana pasar uang, resiko paling rendah (<1 Tahun)
Reksa dana pasar uang adalah jenis investasi reksa dana yang paling aman karena resikonya yang paling rendah. Jenis reksa dana ini melakukan inestasi 100% pada instrumen pasar uang. Disebut sebagai jenis investasi reksa dana yang paling rendah resikonya sebab investasi ini terdiri dari instrumen keuangan yang lebih stabil, seperti deposito dan sertifikan Bank Indonesia (SBI) jika dibandingkan dengan saham, obligasi dan instrumen investasi lainnya. Oleh karena itu, jenis investasi yang satu ini sangat cocok untuk pemula yang ingin mencoba berinvestasi dan memiliki tujuan keuangan dibawah satu tahun.
Baca juga : Tips Mempersiapkan Pensiun Dini
Sebelum melakukan investasi ketahuilah karakteristik dari masing – masing jenis investasi reksa dana untuk menyesuaikan tujuan keuangan anda. Jika anda berminat untuk berinvestasi reksa dana, jenis investasi apa yang akan anda pilih?
Salam digitizer,