More

    Membangun Industri Kreatif Jawa Timur bersama Kalyana Indonesia

    Untuk kedua kalinya di tahun 2017, Kalyana Indonesia Leather Handbags kembali mengadakan pagelaran fashion. Dalam acara bertajuk Tropical Paradise 2018 yang diselenggarakan pada Rabu, 27 September 2017 ini, berbagi tipe tas kulit berkualitas dalam warna cerah dipamerkan. Bertempat di One Icon Residences, Tunjungan Plaza 6, Kalyana mengundang seluruh warga Surabaya, khususnya para wanita dinamis, stylish, dan modern untuk melihat langsung hasil karya pengrajin Jawa Timur yang memiliki kualitas Internasional ini. Beberapa tas yang turut dipamerkan dalam acara ini sendiri telah terlebih dahulu dipamerkan dalam acara Collective Premium Moscow (CPM) di Moscow, Rusia,  pada 30 Agustus hingga 2 September 2017 lalu. Selain Moscow, pada tahun 2012 silam, Kalyana juga telah dipamerkan di Gold Coast, Australia, bahkan hingga meraih titel Best Start-Up.

    Dra. Hj. Fatma Saifullah Yusuf, istri Wakil Gubernur Jawa Timur

    Acara ini dihadiri oleh Dra. Hj. Fatma Saifullah Yusuf, istri Wakil Gubernur Jawa Timur yang juga tampak menggunakan tas Kalyana. Dalam sambutannya, Fatma mengapresiasi Kalyana Indonesia yang telah membawa identitas Jawa Timur ke kancah internasional. “Semoga Kalyana Indonesia juga mampu menginspirasi para wanita yang hadir dalam acara ini untuk juga membangun industri Jawa Timur,” harapnya. Hal ini disambut positif oleh Maulina, Creative Director Kalyana Indonesia yang dalam sambutannya juga menyatakan komitmennya untuk bersama-sama membangun perindustrian di Jawa Timur. “Kalyana Indonesia sendiri dibuat dengan bantuan pengrajin-pengrajin di Surabaya. Kami juga memotivasi para pengrajin ini agar kemudian dapat membangun industri kecil sendiri,” terangnya.

    Komitmen ini pun tampak dari kolaborasi Kalyana Indonesia dengan Fibrinana Clothing, salah satu industri kreatif di Surabaya dengan ciri khas baju berbahan serat pelepah pisang yang telah didaur ulang. Kalyana juga melibatkan sosialita dan wanita karier seperti Rosma Yuliani, Fitriani Ismet, Yuanita F. A., Lismayanti, Santi D., Chita Choo selaku Hospitality Owner dari Ametya dalam acara ini. “Perempuan-peempuan seperti merekalah yang merepresentasikan wanita bekerja, stylist, modern, dan cinta budaya,” ujar Etty A. Soraya, Marketing Director Kalyana Indonesia. Memang, sejak berdirinya di tahun 2010, Kalyana Indonesia tidak hanya berfokus untuk memproduksi tas kulit premium yang cocok untuk digunakan kapanpun, namun juga dengan komitmen untuk mengenalkan identitas Jawa Timur dan Indonesia hingga ke kancah internasional dengan sentuhan batiknya.

    spot_img

    Latest articles

    Related articles

    spot_imgspot_img
    spot_img